B E R K A R Y A B E R S A M A (OMK) S T A S I W A E M O T O

B E R K A R Y A B E R S A M A (OMK) S T A S I W A E M O T O 

Oleh : Maria Yohana Juita

sebuah perjuangan tidaklah mudah membalikan telapak tangan. Kami meyakini bahwa tak ada jalan yang awalnya menjadi jalan tanpa sesorang terlebih dahulu melewatinya. Begitulah sebuah niat yang kami mulai rajut berama dalam komonitas orang muda katolik (OMK) Stasi Wae Moto. Sebuah perjuangan yang membutuhakan semangat dan tekad yang kuat untuk berdiri dan melangkah mewujudkan setiap impian dan menjadikan kenyataan. Dan hari ini sebagai seorang pribadi saya sangat berterima kasih dan sangat bersyukur kepada Tuhan untuk berkat yang DIA percayakan untuk kami OMK Stasi Wae Moto. Tentu mendapatkan sebuah tanggung jaab bukanlah sesuatu yang mudah melainkan sebuah penghargaan yang perlu dipertanggung jawabkan di segala kesempatan. Sebuah keharusan yang menjadi tolak ukur agar tetap berdiri kokoh dan terus menjadi yang terbaik bagi setiap orang. Begitu banyak harapan dan tujuan agar tetap melambungkan suka cita bersama keluarga.sahabat dan kepada siapa saja untuk menebarkan kebaikan. Sebuah ungkapan yang menajadi hal yang inspirasi, yaitu “jadilah garam dan terang bagi sesama”. Sebuah ungkapan yang sangat amat bermakna untuk menujukan jati diri yang menghidupkan bagi sesama. Hari ini Minggu,22 November 2020 adalah sebuah impian yang dinyatakan dengan penuh kasih. Hari ini kami mampu membuktikan bahwa niat baik akan selalu mendapatkan jalan dan menikmati proses adalah sebuah kesemoatan yang sangat amat berharga. Kami merasakan sebuah berkat yang kami terima dari Tuhan sangat amatlah luar biasa. Tentu mendaoatkan dukungan dari orang tua, dewan stasi, pastor paroki merupakan sebuah kehormatan tersendiri bagi kami. Bukan hanya sampai di situ kami diberikan kesempatan untuk menjalankan pelantikan atau penyuguhan bagi OMK yang baru kami bentuk. Berkat cinta dari Tuhan YESUS dan Bunda MARIA kami mampu mewujudkan dan menyatakan impian itu tepatnya di Gereja St. Yosephina Wae Moto. Sebuah janji yang akan siap dibaktikan dengan karya dalam pelayanan di hari-hari yang akan datang. Mencoba memahami dan memaknai atas berkat yang istmewa ini kami semua sangat berterima kasih untuk kesempatan yang indah ini. Kini tanggung jawab itu menjadi bagian yang akan membuat kami terus melangkah dan tidak berhenti untuk terus membuka jalan bagi sesama serta mampu melayani setiap orang dengan penuh kasih. Masih teringat jelas sebuah catatan dari 25 Oktober 2020 adalah sebuah tahap awal yang mendorong setiap jiwa bagi kaum muda/mudi untuk mengambil bagian berkarya dalam pelayanan menggereja. Sebuah keberanian bagaimana sebuah perjuangan yang menyuguhkan segala jiwa dan raga mengajak sahabat dan saudara untuk membangun komonitas kecil. Dengan cara yang sederhana kami bekerja sama untuk saling mendukung dan mulai mewujudkan setiap kesempatan itu dengan segala kelebihan dan kekurangan. Puji Tuhan saat ini jumlah anggota ada 49 orang. Sebuah kebangga tersendiri mampu melewati berbagai tantangan meski keraguan selalu mengusik namun keyakinan akan selalu membentengi setiap usaha dan akan menjadikanya indah saat waktu berkesempatan. Mari teruslah berkarya bersama hati dengan penuh ketulusan dan kasih. Tetaplah menjadi diri sendiri yang siap mengabdi dan menjadi berkat bagi sesama. Kita mampu karena kita yakin akan segala niat yang baik akan selalu mendpatkan jalan hingga tak perlu takut dalam memulai. Rintangan itu pasti ada bukan berarti kita mengeluh lalu menyerah. Untuk setiap talenta yang Tuhan percayakan marilah kita gunakan kemampuan untuk menjadi garam dan terang bagi sesama. Milikilah iman yang teguh kepada Tuhan sehingga segala sesuatu akan menjadi berkat yang tercurah dalam setiap waktu bergulir.