Bingkai Rasa _ Juita Marsil

MERANGKUL RASA SEUTUHNYA Oleh : Maria Yohana Juita Marsil Kini hati semakin merintih namun masih tegas Setelah sekian lama engkau mencoba mengubur sejuta rasa Hati meringkus dengan segala kepedihan yang mengekang Gumpalan sesak tak terarah seakan mengikat tak bermakna Haluan seakan tak mampu menatap sejauh mata ingin memikat Hati yang tak mampu berbicara seperti mulutmu yang pandai merajut Mengulang untuk sekian kali dengan sejuta janjimu  ini yang terakhir Bertanya seakan menutup rapat drama yang ingin kamu tampilkan  Bersuara dengan lirih walau aku tak mengerti jawaban yang menanti Sudahi rasa yang tak baralas sampai kapan harus menerawang  Menebak seluas teka-tekimu yang meminta hak untuk menjelma nyata Kepastian itu sedang meronta jiwaku agar gundah tak perlu berkelana Mungkin akan bertumbuh saat kamu menjadi apa yang diinginkan esok Mengakar dengan kebiasaan buruk hingga kau meracik egomu  Segudang ketidakpastian memuncak egomu yang kian menetap Saat...

Pejuang Mimpi  Oleh : Maria Yohana Juita Marsil Mentari pagi mulai merekah  Mengayunkan langkah menemui janji Perlahan berlabuh menemui arah  Tak sekilas ragu untuk melepas  Gelora semangat terus membara  Dalam diri yang ingin meraih puncak  Segala aral mencoba mengusik  Namun sekuat raga menantang   Harapan terus bermekar tak kenal layu Bertumbuh dalam angan terus mengembara Menjulang harapan kelak memberi kerindangan  Bagi insan yang selalu merindu untuk berjumpa   Menakluk raga dengan simpuh yang terus menggema  Mengiring hasrat dengan sentuhan dari-Nya Sebab berjalan dalam DIA semua akan indah Pada waktu yang tepat menjadi pejuang mimpi   Kembali merajut dengan nyata yang berkelas Sembari bersyukur indah pada waktu terbaik

Indah Pada Waktu-Nya   Oleh : Maria Yohana Juita Marsil         Saat langkah tak mampu untuk berjalan cobalah menunggu untuk bisa melanjutkan tanpa merasa sulit. Diiringi pagi yang kini mereka kini kutemukan arti sebuah keresahan dengan sendirinya akan memberikan jawabann. Entah luka entah kebahagian namun memaknainya lebih detail adalah alasanku yang harus kutemukan. Nanri perlahan semua akan menjadi indah meski sekarang jalan itu terlihat asing. Aku percaya jalan yang dipilih adalah berkat kebaikan-Nya yang kelak dapat saya pahami arti terbaik dari semua yang terjadi. Sampai hari ini saya tetap percaya Tuhan selalu merancang hidup saya dan menyempurnakannya dengan sukacita dengan berkat yang melimpah. Saya harus tetap melangkah dan terus berjalan dengan kaki yang setia berpijak. Setelah sekian lama berjuang bersamamu yang kemarin melukis banyak kisah yang membungkus rasa syukur hingga menjadi alasan untuk menyaksikan hal yang terjadi ...